Stasiun televisi RCTI akan menayangkan langsung pertandingan ujicoba antara Yordania dan Indonesia pada Sabtu (27/8) mulai pukul 22.00 WIB, sebagai persiapan tim Merah Putih berlaga pada putaran ketiga Pra Piala Dunia 2014.
Siaran pers RCTI yang diterima di Jakarta, Selasa, menyebutkan RCTI juga akan menayangkan secara langsung pertandingan perdana Indonesia menghadapi tuan rumah Iran pada 2 September 2011 pukul 22.30 WIB.
Pertandingan perdana Indonesia itu, yang bertandang ke Iran, akan berlangsung di Azadi Stadium.
Akan tetapi malang nasib Indonesia yang gagal meraih kemenangan saat menghadapi Yordania dalam laga uji coba jelang Kualifikasi Piala Dunia. Melawat ke Yordania, Pasukan Garuda tunduk dengan skor 0-1.
Melawat ke Amman International Stadium, Minggu (28/8/2011) dinihari WIB, timnas sesungguhnya tampil baik di babak pertama. Namun performa Bambang Pamungkas cs terlihat menurun di paruh kedua.
Ini kemudian dimanfaatkan Yordania untuk menjebol gawang Indonesia. Gol tunggal dalam laga tersebut lahir dari tendangan sudut Abdullah Deeb, di menit 50.
Jalannya Pertandingan
Laga uji coba antara Yordania vs Indonesia berjalan terbuka di babak pertama. Meski beberapa peluang berhasil dikreasikan kedua tim, hingga turun minum skor masih sama kuat 0-0.
Indonesia berusaha tampil menekan di menit-menit awal laga. Peluang pertama pun berhasil dikreasikan setelah Cristian Gonzalez melepaskan dua tendangan jarak jauh yang keduanya gagal berbuah gol.
Di menit 12 gantian tuan rumah mengancam gawang Indonesia saat tendangan jarak jauh Andullah Deeb masih bisa diantisipasi Ferry Rotinsulu.
M Ridwan dapat peluang emas membawa Indonesia unggul saat laga masuk menit 17. Dapat umpan terobosan yang terukur baik dari Gonzales, tusukan Ridwan berakhir dengan sepakan dari dalam kotak penalti. Malang buatnya, tendangan yang dia lepaskan melenceng di tiang jauh.
Dua penyelamatan gemilang dilakukan Rotinsulu saat dia secara beruntun menghadang tembakan Amer Deeb dari jarak dekat. Akibat kejadian ini Ferry sempat mendapat perawatan dari tim medis.
Kabar buruk mendatangi timnas Indonesia di menit 29. Ferry Rotinsulu tak sanggup melanjutkan pertandingan dan terpaksa diganti Markus Haris Maulana, dia terlihat mengalami masalah pada lututnya.
Lima menit sebelum turun minum Indonesia kembali punya peluang bikin gol. Bermula dari tusukan M Ilham di sisi kanan, bola yang dia umpan sampai pada M Ridwan di tiang jauh. Namun gol kembali gagal tercipta karena sepakannya diblok kiper Amer Shafia.
Lima menit babak kedua berjalan gawang Indonesia dibobol. Tendangan sudut yang dilepaskan Abdullah Deeb langsung masuk ke gawang. Bola yang melambung ke tiang jauh gagal dijangkau Markus dan masuk ke gawang seteah lebih dulu membentur tiang.
Selanjutnya Indonesia gagal kembali menunjukkan performa terbaiknya. Saat serangan yang dibagun putus dengan mudah, pertahanan Indonesia juga lebih rentan mendapat serangan.
Pelatih Wim Rijsbergen kemudian melakukan banyak perubahan dalam skuadnya. Namun perombakan tersebut gagal memberi perubahan berarti pada permainan skuad timnas.
Hingga akhirnya wasit meniupkan peluit panjang tanda laga usai, Indonesia gagal mengejar ketinggalan 0-1 dan harus puas menerima kekalahan.
No comments:
Write comments