Penembak Pedagang Emas Teridentifikasi

MEULABOH - Aparat Polres Aceh Barat, Minggu (21/8) kemarin berhasil mengantongi identitas pelaku penembakan dua pedagang emas, Yusra (31) dan Ramli M (43) di lintasan Meulaboh-Pante Ceureumen kawasan Bukit Tengkorak, Desa Seumara, Kecamatan Pante Ceureumen, kabupaten setempat pada Sabtu (20/8) sore. Dalam insiden itu Yusra yang merupakan warga Desa Leuhan, Kecamatan Johan Pahlawan tewas akibat luka tembak di kepala dan dadanya.

“Identitas pelaku yang diduga penembak korban sudah kita kantongi dan mereka sedang kita buru,” kata Kapolres Aceh Barat, AKBP Artanto SIK , Minggu (21/8) kemarin.

Menurut Kapolres, terungkapnya kedua pelaku yang diduga kuat menembak dua pedagang emas tersebut setelah aparat kepolisian melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) sekaligus meminta keterangan dari sejumlah saksi mata.

Berdasarkan hasil pemeriksaan di lapangan, polisi menemukan bukti penting, tapi belum bisa dipublikasi ke media massa dan masyarakat luas apa bukti tersebut. Soalnya, jika dipublikasi, maka pelaku dikhawatirkan akan kabur dan membuat tugas polisi untuk meringkus pelaku semakin berliku.

Menyangkut motif penembakan, Kapolres Artanto mengakui bahwa penembakan yang dilakukan pelaku murni kejahatan dengan cara merampok korban. Buktinya, setelah merampas 200 gram emas dari tangan Yusra, pelaku kabur.

“Tapi jika dilihat dari caranya merampok dan menembak, pelaku tampaknya orang yang profesional dalam menggunakan senjata api. Apalagi ketika bertemu sasarannya, pelaku langsung melepaskan tembakan ke titik-titik yang fatal dan mematikan,” ujar Kapolres.

Menurut Kapolres, tembakan jitu seperti itu, apalagi dilakukan dari sepeda motor yang sedang melaju ke arah objek yang juga bergerak, bukan sembarang orang dapat melakukannya. “Ini menunjukkan pelaku orang yang mahir menggunakan senjata api,” simpul Kapolres.

Sebagaimana diberitakan Serambi kemarin, Yusra dan Ramli, pedagang emas asal Meulaboh, Aceh Barat, sedang dalam perjalanan pulang dari berjualan emas pada hari pasar (uroe peukan) di Desa Seumara, Kecamatan Pante Ceureumen, Aceh Barat, Sabtu (20/8) sore.

Setiba di kawasan Bukit Tengkorak, masih dalam wilayah Desa Seumara (tak jauh dari pasar tradisional tempat korban berjualan), dua pelaku yang juga berboncengan naik sepeda motor, menyusul mereka lalu melepaskan tembakan ke arah pedagang emas itu.

Yusra yang mengalami luka tembak di kepala dan dada kiri tembus ke belakang, akhirnya tewas, sedangkan Ramli kritis setelah terkena dua tembakan. Pelaku berhasil melarikan 200 gram emas milik Yusra, namun membiarkan saja sepeda motor korban di tempat kejadian