Aplikasi Mobile Berbahaya Didownload Lebih dari 700.000 kali
SERAMBINEWS.COM, JAKARTA - Meski aplikasi Google Play dilaporkan telah dihapus, ternyata aplikasi yang lebih berbahaya masih terlihat di marketplace resmi dan merugikan pengguna. Trend Micro menemukan 17 aplikasi mobile berbahaya yang masih bebas didownload dari Google Play.
Dalam keterangannya Tren Micro, Jumat (11/5) ini aplikasi Mobile Berbahaya ini telah diunduh lebih dari 700.000 kali. Sebanyak 10 aplikasi yang menggunakan AirPush-berpotensi menghadirkan iklan yang mengganggu dan terlihat menonjol bagi pengguna dan 6 aplikasi yang berisi kode malware Plankton.
Di antaranya, satu aplikasi yang secara eksplisit menggambarkan dirinya sebagai aplikasi mata-mata yang telah ditandai sebagai ancaman oleh Trend Micro karena berpontensi untuk disalahgunakan.
Ancaman ini dikenal dengan nama ANDROIDOS_PDASPY.A. Nama tersebut yang ada di Google Play. Sebagian besar aplikasi ini telah didownload ribuan kali. Aplikasi PDASpy diatas akan muncul untuk didonload lebih dari 100.000 kali.
Secara kolektif, aplikasi yang terdeteksi tersebut telah didownload lebih dari 700.000 kali. Pengguna yang tidak mengaktifkan aplikasi mobile security pun dapat terganggu dengan adanya iklan (AirPush) atau aplikasi (Plankton) yang berbahaya karena terkoneksi dengan C&Cs.
Dalam keterangannya Tren Micro, Jumat (11/5) ini aplikasi Mobile Berbahaya ini telah diunduh lebih dari 700.000 kali. Sebanyak 10 aplikasi yang menggunakan AirPush-berpotensi menghadirkan iklan yang mengganggu dan terlihat menonjol bagi pengguna dan 6 aplikasi yang berisi kode malware Plankton.
Di antaranya, satu aplikasi yang secara eksplisit menggambarkan dirinya sebagai aplikasi mata-mata yang telah ditandai sebagai ancaman oleh Trend Micro karena berpontensi untuk disalahgunakan.
Ancaman ini dikenal dengan nama ANDROIDOS_PDASPY.A. Nama tersebut yang ada di Google Play. Sebagian besar aplikasi ini telah didownload ribuan kali. Aplikasi PDASpy diatas akan muncul untuk didonload lebih dari 100.000 kali.
Secara kolektif, aplikasi yang terdeteksi tersebut telah didownload lebih dari 700.000 kali. Pengguna yang tidak mengaktifkan aplikasi mobile security pun dapat terganggu dengan adanya iklan (AirPush) atau aplikasi (Plankton) yang berbahaya karena terkoneksi dengan C&Cs.
No comments:
Write comments