Gardu ini Bukan Alarm Tsunami

Gardu ini Bukan Alarm Tsunami

Pendeteksi Pasang Surut Air Laut (Foto : Lola Alfira)

Meulaboh | Diliputnews – Jika anda berjalan-jalan menuju arah pelabuhan jeti Meulaboh yang berlokasi di Desa Suak Indra Puri , teruslah melaju ke arah pelabuhan dan lihat bangunan berbentuk gardu berwarna merah di sisi kiri bertuliskan ”stasiun pasang surut tsunami early warning system bakosurtanal milik negara jangan di ganggu ”.. pernyataan tersebut meyakinkan kita jika bangunan tersebut adalah fasilitas alarm tsunami .
Ternyata setelah di pahami tulisan tersebut barulah kita sadari bahwa bangunan itu merupakan alat pendeteksi pasang surut air laut.
Wajar saja jika apa yang di harapkan warga Meulaboh pada saat terjadi gempa, alat tersebut tidak pernah menimbulkan suara atau berbunyi. karena fungsinya bukan sebagai alarm pendeteksi tsunami.
Menurut warga di sekitar pelabuhan , setelah selesai pembangunan pelabuhan jeti yang di bangun oleh pemerintah singapure pada tahun 2008 lalu, pihak bakosurtanal menempatkan alat pendeteksi pasang surut air di kawasan tersebut, dengan menuliskan tsunami early warning sytem sebagai penguatnya.. warga mengira itu adalah alarm tsunami ternyata bukan !. alat tersebut rusak dan tidak berfungsi sama sekali, namun apa maksud dari pihak bakosurtanal menempatkan gardu tersebut di pelabuhan jeti yang selama ini menjadi tempat bongkar muat barang ,lokasi pemancingan sampai tempat bersantai warga di sore hari.
seharusnya tulisan tersebut menjelaskan jika stasiun ini bukan tsunami early warning system dan perlu di tambahkan alat pendeteksi pasang surut air ini berada dalam kondisi rusak, sehingga warga meulaboh tidak akan berharap jika gempa datang alat tersebut akan menimbulkan suara.*( Lola Alfira )
Berita Aceh Barat